Senin, 06 Januari 2014

Penjualan kapal laut naik, ekspor November 2013 capai USD 15,9 M

Ekspor Indonesia pada November 2013 mencapai USD 15,93 miliar dan angka ini naik 1,45 persen secara month to month (MoM). Kenaikan nilai ekspor ini salah satunya didorong oleh ekspor kapal laut yang mencapai USD 24,9 juta selama November 2013. Angka ekspor kapal laut ini naik 82,6 persen atau USD 11,3 juta jika dibandingkan bulan sebelumnya.
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan, selain ekspor kapal laut, pada November 2013 ekspor lemak dan minyak hewan/nabati mencapai USD 2,2 miliar, dan angka ini naik 41,6 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Bahan bakar mineral juga naik 14,7 persen yang angkanya mencapai USD 2,1 miliar.
"Selama Januari-November ekspor kapal laut meningkat USD 175 juta atau 23,6 persen (YoY). Produk alas kaki meningkat USD 305,9 juta atau naik 9,6 persen (YoY)," ucap Gita saat konferensi pers di kantornya,Jakarta, Jumat (3/1).
Ekspor buah-buahan Indonesia selama November juga mengalami peningkatan sebesar USD 10,5 juta dibandingkan bulan sebelumnya dengan total ekspor mencapai USD 53,8 juta. Selain itu, ekspor pupuk juga mengalami kenaikan sebesar USD 11 juta dengan total ekspor November mencapai USD 50,3 juta. Ekspor ampas atau sisa industri makanan juga naik USD 11,2 juta dibandingkan bulan sebelumnya dengan total selama November mencapai USD 80,9 juta.
Nilai ekspor non migas ke beberapa negara berkembang selama Januari-November 2013 juga mengalami kenaikan yang signifikan yaitu ke Myanmar dengan kenaikan mencapai USD 175,4 juta jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Selain itu disusul oleh negara Turki, Nigeria, Ukraina dan Ghana yang mengalami kenaikan antara USD 79 juta sampai dengan USD 175,2 juta.
"Ekspor non migas juga mengalami kenaikan signifikan yaitu ke Amerika Serikat USD 380,3 juta dan India naik USD 611,8 juta," tegasnya.

Analisis :
Melihat kemajuan ekspor perdagangan dalam negeri yang mengalami peningkatan, tentunya membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia semakin maju. Diharapkan akan terus lebih meningkatkan kredibilitas dalam ekspor agar ekonomi Indonesia dapat bersaing dengan luar negeri.
Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar